Rabu, 04 Desember 2013

analisis jurnal



International Education Journal, 2007, 8(1), 40-63.
ISSN 1443-1475 © 2007 Shannon Research Press.

 Prospective teachers’ misconceptions about the atomic structure in the context of electrification by friction and an activity in order to remedy them

 Mustafa Sarikaya
Faculty of Education, Gazi University, Turkey sarikaya@gazi.edu.tr

            Pendidik sains umumnya sepakat pada gagasan bahwa konsep yang membantu dalam pemahaman tentang atom dan molekul merupakan dasar dari ilmu pendidikan karena pembelajaran konsep-konsep lain seperti ikatan kimia, ion, negara materi, jumlah materi, listrik, reaksi kimia , panas, suhu, dilatasi, cahaya, difusi, unsur-unsur, senyawa, campuran, osmosis, melarutkan, kinetika kimia, kesetimbangan kimia, efek dari tekanan dan suhu pada gas yang mungkin hanya dengan pemahaman konsep atom dan molekul (Griffiths dan Preston , 1992; Nakhleh, 1992). Dari sudut pandang ini, pendidikan sains penelitian difokuskan pada konsep bahwa siswa dalam pendidikan pra-universitas memiliki pemahaman atom dan molekul, dalam konteks sifat partikel materi.
            Dalam 40 atau 45 tahun terakhir, hasil penelitian telah menunjukkan bahwa siswa dari segala usia mengalami miskonsepsi tentang konsep ilmu dasar, terlepas dari mana mereka berada di bumi. Peran pendidik adalah untuk mengajarkan kebenaran, dan untuk memperbaiki miskonsepsi yang siswa miliki. Karena pendidik di perguruan tinggi tidak bisa mencapai masing-masing sekolah atau kelas, jadi guru yang harus melakukannya. Remediasi miskonsepsi siswa hanya mungkin dilakukan oleh guru yang dilatih dengan baik dan terbebas dari miskonsepsi. Untuk alasan ini, penting untuk menyelidiki apakah calon guru mengalami miskonsepsi atau tidak
Masalah penelitian
1.      Bagaimana pemahaman siswa tentang atom dan molekul,
2.      Bagaimana pemahaman guru tentang atom dan molekul, dan
3.      Apakah terjadi miskonsepsi pada siswa dan guru tentang atom dan molekul.
Metode
            Penelitian ini melibatkan 345 siswa dalam tiga tahun akademik PSTEPFC. Para siswa (PTS) di PSTEPFCP itu dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama yaitu ilmuwan pasti, (BS) (orang dalam fisika, (Ps), kimia, (Cs), biologi, (B) dan matematika, (Ms) dan kelompok kedua yaitu ilmuwan sosial, (SSS) (orang dalam sejarah, geografi, Turki, Inggris, Perancis, Jerman, sosiologi, psikologi, filsafat, pendidikan jasmani dan ilmu pendidikan). Selama pendidikan universitas, Ms mempelajari fisika dasar dan lainnya BS belajar fisika dan kimia dan kursus biologi, tetapi SSS tidak belajar program apapun dalam ilmu-ilmu dasar. namun, semua siswa telah mengambil kursus ilmu lima tahun di sekolah dasar dan menengah dan mempelajari fisika, kimia dan biologi selama tiga tahun selama pendidikan sekolah menengah mereka.
Penelitian ini melibatkan dua sampel dan diberikan dalam dua tahap. Tahap pertama meliputi 177 PTS (103 BS: 17 Ps, 21 Cs, 36 B dan 29 Ms, dan 74 SSS). Kelompok pertama di mana miskonsepsi diidentifikasi disebut 'kelompok identifikasi. "Tahap kedua meliputi 169 PTS, dan dalam tahap ini, miskonsepsi mengenai efektivitas MAS diperiksa dalam dua kelompok: kelompok eksperimen dan kontrol. Kelompok eksperimen dan kontrol termasuk 85 PTS (48 BS: 8 Ps, 8 Cs, 16 B dan 16 Ms, dan 37 SSS) dan (47 BS: 10 Ps, 8 Cs, 18 B dan 11 Ms, dan 37 SSS), masing-masing. Kelompok-kelompok dibentuk oleh direksi PSTEPFCP dan masing-masing dari mereka dipilih secara acak baik sebagai percobaan atau kelompok kontrol oleh peneliti.
Hasil temuan dan kesimpulan
Bentuk miskonsepsi yang berhasil ditemukan dalam penelitian ini antara lain:
1.      Elektrifikasi oleh gesekan yang disebabkan oleh tfansfer proton.
2.      Nomor atom dapat diubah dengan menggosok benda bersama-sama.
3.      Setiap elemen dapat dibuat dari elemen lain dengan menggosok benda bersama-sama.
4.      Energi nuklir dapat dihasilkan dengan menggosok benda bersama-sama.
5.      Energi nuklir mengikat cukup rendah untuk membagi inti.
6.      Inti atom dapat dibagi dengan menggosok benda bersama-sama.
7.      Unit terkecil dari materi adalah proton dan elektron daripada atom atau molekul.
8.      Sebuah atom terdiri dari bidang listrik positif dengan elektron negatif di dalamnya.
Komentar
Penelitian ini cukup baik karena melibatkan sampel yang besar dan mencakup semua ilmu pengetahuan. Metode  penelitian juga cukup baik dengan membagi beberapa kelompok dalam belajar.
Pertanyaan
Apakah yang terjadi pada proses pembelajaran ketika seorang guru mengalami miskonsepsi?
Bagaimana perbedaan tingkat miskonsepsi siswa setelah dan sebelum pembelajaran?
Bagaimana cara mengatasi miskonsepsi yang terjadi?



contoh membuat biodata diri



BIODATA

NAMA                                    : RIZAL
TTL                                         : SETINGGAK, 19 APRIL 1994
ALAMAT                               : JL. NIRBAYA KOTA BARU NO. 27
NO. TELP/HP                                    : 08967543xxxx
JENIS KELAMIN                 : LAKI – LAKI
UMUR                                    : 19 TAHUN
STATUS                                 : BELUM MENIKAH
AGAMA                                 : ISLAM
PEKERJAAN                         : MAHASISWA
INDEKS PRESTASI             : 3.04
RIWAYAT PENDIDIKAN  : - SDN 13 SETINGGAK
                                                  - SMPN 03 PALOH
                                                  - SMAN 01 PALOH
                                                  - PRODI PENDIDIKAN FISIKA FKIP UNTAN